Text
Asuhan kebidanan pada ny. S persalinan letak sungsang di ruang bersalin RSUD cibinong
Menurut Kemenkes RI (2010), tiga faktor utama kematian ibu saat persalinan adalah perdarahan (28%), eklampsia (24%), dan infeksi (11%), sedangkan tiga penyebab kematian bayi tertinggi yaitu asfiksia (37%), prematuritas (34%) dan sepsis (12%). Dari beberapa penyebab kematian pada ibu dan bayi yaitu perdarahan, infeksi dan asfiksia merupakan komplikasi-komplikasi yang terjadi pada persalinan dengan letak sungsang. Angka kejadian persalinan dengan letak sungsang tahun 2011 di RSUD Cibinong sekitar 75 persalinan (6%) dari semua persalinan tahun 2011. Letak sungsang adalah keadaan dimana janin letak memanjang didalam rahim dengan kepala difundus uteri dan bokong, kaki atau kombinasi keduanya sebagai bagian terendah. rnPenyusunan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan dan teknik pendokumentasian SOAP. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, studi dokumentasi, dan studi literatur. rnData subjektif didapatkan ibu mengaku mulas-mulas, sudah keluar air-air, merasakan gerakan janin lebih banyak di bagian bawah sekitar bawah pusat dan sakit pada perut bagian atas sekitar dada. Ibu mengaku usia kehamilan 9 bulan, HPHT 05-08-2011, (TP 12-05-2012).rnData objektif pada pemeriksaan abdomen dengan palpasi Leopold 1 TFU teraba bulat, keras dan melenting, Leopold II teraba tahanan besar memanjang di bagian kanan dan teraba bagian-bagian kecil janin di bagian kiri. Leopold III teraba bulat, lunak dan sudah tidak dapat digoyangkan.. Pemeriksaan dalam didapatkan, pembukaan 8cm, selaput ketuban masih teraba, teraba os sacrum, tuber ischi, lubang anus, bokong di Hodge III+. Pemeriksaan Leukosit darah 14.900/mm3 dan pemeriksaan USG menggambarkan janin letak sungsang. rnDiagnosa kebidanan ditegakkan setelah dilakukan pemeriksaan yaitu Ny. E, 21 tahun, G1P0A0 hamil 40 minggu, inpartu kala I fase aktif dengan letak sungang. Janin tunggal hidup intrauterine presentasi bokong. Keadaan ibu dan janin baikrnAsuhan yang dilakukan yaitu melakukan observasi kemajuan persalinan kala I dengan partograf, melakukan pertolongan persalinan pervaginam dengan teknik bracht dan mauriceau, melakukan penanganan aktif kala III dan melakukan pemantauan kala IVrnKesimpulan yang dapat diambil dari asuhan yang diberikan yaitu penanganan dalam kasus ini sesuai dengan standar, dengan hasil persalinan dilakukan secara pervaginam karena adanya kemajuan persalinan yang progresif, keadaan umum ibu dalam 2 jam postpartum baik, bayi lahir langsung menangis, tonus otot baik dan warna kulit kemerahan, dilakukan IMD selama 1 jam, dan dilakukan rawat gabung ibu dan bayi setelah 3 jam postpartum.rn
No copy data
No other version available