Text
Asuhan kebidanan pada ny. s 32 tahun dengan fibroma ovarilsinitra infertilitas primer dan anemia ringan di ruang nifas rumah sakit umum ciawi
Fibroma Ovarii adalah salah satu tumor jinak ovarium yang solid terdiri dari jaringan berserat, yang berasal dari elemen-elemen fibroblastik stroma ovarium atau dari beberapa sel mesenkhim yang multipoten.(Llwellyn-Jone.2002). rnLatar belakang pengambilan kasus ini adalah Fibroma ovarii merupakan gangguan kesehatan reproduksi yang dapat menimbulkan perdarahan yang dapat berujung pada anemia,keganasan atau bahkan infertilitas yang menyebabkan seorang wanita tidak bisa menjalankan fungsi reproduksinya. Berdasarkan data statistik dari bagian rekam medik RSUD Ciawi tercatat pada periode Januari – April 2012, terdapat 57 orang ( 32,6 %) penderita tumor jinak alat genital dari 175 Kasus kesehatan reproduksi. Dan hanya satu kasus yang diagnosa akhirnya adalah fibroma ovarii.rnAdapun tujuan penulisan, agar penulis dapat memberikan asuhan kebidanan kepada ibu dengan Fibroma ovarii, infertilitas primer, dan anemia ringan. Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan manajemen kebidanan dan teknik pendokumentasian SOAP. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi : wawancara, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, observasi, studi dokumentasi, studi kepustakaan. rnData subjektif yang didapatkan yaitu Ny.S mengeluh ada benjolan di perut bagian bawah ,sejak 4 tahun yang lalu,dan membesar sejak 5 bulan yang lalu. Terasa agak sakit. Sejak menikah 13 tahun yang lalu, ibu belum mempunyai anak. Dari data objektif didapatkan data yaitu KU : Tampak Sakit Sedang, TD : 100/70 mmHg, N : 82x/mnt, R :18x/mnt, S : 36,50C, pada pemeriksaan abdomen tampak membesar, teraba massa di perut bawah setinggi pusat. Dari hasil pemeriksaan Hb awal didapat data 9,9gr% dan pemeriksaan USG didapatkan bahwa korpus uteri retrofleksi terdesak massa padat. Pada hasil penelitian Anatomi Patologi didapatkan data “histologik sesuai dengan Fibroma Ovarii. Tidak tampak tanda ganas”.rnAssesment yang dapat dirumuskan Ny. “S” 32 tahun dengan Fibroma ovarii sinistra, Infertilitas primer, dan anemia ringan.rnAsuhan yang diberikan adalah menjelaskan tentang Fibroma ovarii dan penanganannya, melakukan observasi keadaan ibu dan tanda- tanda vital, serta kolaborasi dengan dokter SpOG untuk tindakan pembedahan dengan melakukan pemberian terapi serta perawatan pre dan post operasi.rn Kesimpulan yang dapat diambil dari asuhan yang diberikan yaitu setelah dilakukan perawatan post operasi selama 7 hari, TD 120/90 mmHg, N 80 kali permenit, R 16 kali permenit, S 36,6 oC dan keadaan luka kering. Kepada Ny. S disarankan agar menjaga kesehatannya dan melakukan kontrol ulang sesuai jadwal atau bila ada keluhan.rnrn
No copy data
No other version available