Text
Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang ASI Eksklusif Di Praktik Mandiri Bidan Y
ASI merupakan makanan bayi yang paling sempurna, praktis, murah dan bersih karena langsung diminum dari payudara ibu. ASI mengandung semua zat gizi dan cairan yang dibutuhkan bayi untuk memenuhi kebutuhan gizi di 6 bulan pertamanya.Tingkat pendidikan, pengetahuan dan karakteristik ibu hamil merupakan faktor yang penting untuk mendukung keberhasilan ASI Eksklusif pada bayi, karena tingkat pendidikan seseorang mudah menerima informasi. Studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti di Praktik Mandiri Bidan Y ditemukan bahwa setiap ibu yang baru melahirkan bayinya selalu diberikan susu formula, dengan alasan ASI belum keluar.
Metode penelitian adalah deskriptif. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel 23 responden secara purposive sampling. Variabel yang diteliti adalah pengetahuan, sikap, umur, pekerjaan, pendidikan, jumlah anak, dukungan, dan tradisi.
Hasil penelitian mengatakan bahwa sebagian besar responden (57%) dengan pengetahuan baik. Sebagian besar sikap responden (61%) mendukung terhadap pemberian ASI Eksklusif. Sebagian besar umur responden (87%) tidak beresiko. Sebagian besar pendidikan responden (57%) berpendidikan lanjutan. Sebagian besar responden (70%) tidak bekerja. Sebagian besar responden (57%) multigravida. Sebagian besar responden (78%) dukungan dari keluarga. Sebagian besar responden (74%) tidak ada tradisi dan budaya pemberian makanan tambahan sebelum bayi berusia 6 bulan.
Bagi ibu hamil sebaiknya sebaiknya mencari banyak informasi mengenai pentingnya pemberian ASI Eksklusif dan memberikan ASI Eksklusif pada bayi saat setelah lahir nanti, serta menghindari pemberian susu formula dan makanan atau minuman lain sebelum bayi berusia diatas 6 bulan.
83419 | 618.2 Ulf p | My Library (Rak KTI) | Available |
No other version available